Khadijah dan Nafisah

Melalui Sirah Nabawiyyah yang kerap kita kaji, atau beberapa buku yang mengisahkan perjalanan cinta Nabi kita, Muhhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam; tak ada yang luput dari nama dua perempuan mulia ini. Khadijah dan Nafisah. Seolah, Allah menginginkan, gaung pesan itu sampai kepada perempuan-perempuan setelahnya. Kira-kira, pesan apa, ya? . Sore itu, dua orang wanita melangkah ke arah salah satu distrik di Makkah. Keduanya mekar dalam canda dan bincangnya wanita. Bukan perkara yang asing di telinga kita; Cinta . “Kulihat wajahmu mendung,” Sela Nafisah, “..apakah kau menyembunyikan sesuatu–atau sekedar dugaanku saja?” sambungnya . Khadijah diam, ia tercekat. Seolah kaget, sebab keadaan jiwanya dengan mudah terbacaoleh sahabatnya . Dengan lembut serta penuh kehangatan, Nafisah berkata, “Katakan padaku, sahabatku.. siapa tahu aku bisa membantu menghapus kesedihan yang kau sembunyikan dariku..” . Khadijah menarik nafas dalam,...