Menempa Diri Di Dunia


 

Kehidupan akan terus menempa diri kita menjadi pejuang yang tangguh, tak pantang menyerah. Semakin kencang badai ujian, maka semakin kita meminta kekuatan pada-Nya. Bukan semakin tinggi gelombang ujian, yang justru makin melemahkan. Melainkan menjadikan diri menjadi lebih tegar atas izin-Nya. 

Satu ujian boleh membuatmu beristirahat, tapi jangan istirahat terlalu lama. Sebab cahayamu dibutuhkan oleh beberapa orang tanpa kamu tahu.

Kehidupan para pejuang, tak pernah santai pun mudah. Namun kehidupan pejuang, adalah kehidupan yang keras, pelik, dan penuh pengorbanan. Di dalamnya ada banyak onak dan duri yang siap melukai. Di jalannya ada kerikil-kerikil tajam yang siap mencacah kaki. 

Tetapi di jalan para pejuang, kehidupan akan terus menempa diri menjadi pribadi yang terus belajar memaknai tiap titian perjalanan. Beberapa orang barangkali akan menghalangi jalanmu, tapi seorang pejuang selalu punya jalan keluar. 

Di jalan para pejuang, ada kebaikan yang senantiasa ditebarkan, meski keadaan tak selalu baik. 

Di jalan para pejuang, ada cinta yang selalu butuh untuk ditebarkan, meski keadaan tak selalu damai. 

Di jalan para pejuang, ada senyum tulus yang selalu terurai, meski hati tak selalu bahagia.

Di jalan para pejuang, menempa diri karena-Nya untuk kemudian menebarkan kebaikan di jalan-Nya. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cerita dibalik Jilbab

Faidza ‘Azamta Fatawakkal ‘Alallah

Pilihan Hidup