KAU PUISI

Bila sekiranya esok lusa tak dapat lagi kutuliskan sesuatu. Tak dapat lagi kurangkai  puisi indah untukmu.
Itu tanda. Aku berhenti dan menyerah.
.
Bukan karna tak mampu. Bukan juga mengingkari janji hatiku.
Sebab dengan cara ini. Semoga aku dapat sedikit menepiskan keinginan bodohku. Sedikit mengurangi rasa rinduku padamu. -semoga-
.
Karna di penghujung nanti. Belum tentu kau yg akan menemani.
Sudah cukup. Aku pasrah:) aku akan menyerahkan segala rasa Kepada-Nya, pemilik Cinta yg sesungguhnya 😊

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cerita dibalik Jilbab

Faidza ‘Azamta Fatawakkal ‘Alallah

Pilihan Hidup